Monday, March 12, 2012

Agar-agar tepung beras merah

Beras merah mengandung antioksidan dan fitonutrien yang mendukung sistem imun, menurunkan kadar kolesterol, mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, kanker usus besar dan meringankan asma. Mengapa beras merah dapat mengurangi risiko kanker usus besar karena kaya akan selenium yang berperan mendukung perbaikan dan sintesis DNA pada sel-sel rusak serta mencegah perkembangan sel kanker.
Selenium merupakan antioksidan dan berguna bagi metabolisme hormon tiroid dan sistem imun, selain itu juga membantu hati didalam menetralkan molekul-molekul racun dan berbahaya. Selain kandungan selenium beras merah juga mengandung mangan, yang mana mangan adalah komponen penting pada enzim antioksidan, yaitu superoksida dismutase yang terdapat dalam mitokondria. funsi enzim ini adalah melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas yang merupakan hasil samping pada produksi energi.
Agar-agar, agar atau agarosa adalah zat yang biasanya berupa gel yang diolah dari rumput laut atau alga. Di (Jepang) dikenal dengan nama kanten dan oleh orang Sunda disebut lengkong. Jenis rumput laut yang biasa diolah untuk keperluan ini adalah Eucheuma spinosum (Rhodophycophyta). Beberapa jenis rumput laut dari golongan Phaeophycophyta (Gracilaria dan Gelidium) juga dapat dipakai sebagai sumber agar-agar.agar-agar bersifat seperti gelatin: padatan lunak dengan banyak pori-pori di dalamnya sehingga bertekstur 'kenyal'. Sifat ini menarik secara inderawi sehingga banyak olahan makanan melibatkan agar-agar: pengental sup, puding (jelly), campuran es krim, anmitsu (di Jepang),
Agar-agar dikenal luas di daerah Asia Tropika sebagai makanan sehat karena mengandung serat (fiber) lunak yang tinggi dan kalori yang rendah. Kandungan serat lunak yang tinggi membantu melancarkan pembuangan sisa-sisa makanan di usus (laksatif).
Selain digunakan sebagai makanan, agar-agar juga digunakan secara luas di laboratorium sebagai pemadat kemikalia dalam percobaan, media tumbuh untuk kultur jaringan tumbuhan dan biakan mikroba, dan juga sebagai fase diam dalam elektroforesis gel. Di laboratorium, agar-agar (biasanya dikemas dalam bentuk bubuk) dikenal sebagai agar atau agarosa saja.
Resep agar-agar beras merah
1. 1/2 gelas beras merah rendam dalam air selama 6 jam, kemudian keringkan dan sangrai lalu lembutkan
2. setelah lembut saring/diayak hingga menghasilkan tepung beras merah yang lembut
3. agar-agar Swallow 1 bungkus
4. 7 sendok gula pasir
5. 5 sendok susu kental manis
6. santan secukupnya atau sesuai selera
7. kurang lebih 700 ml air
cara memasak :
1. masukan tepung beras merah yang telah halus ke dalam air bersama-sama dengan agar-agar
2. kemudian aduk hingga rata
3. setelah diaduk hingga rata masak dengan api sedang dengan diaduk-aduk hingga mendidih
4. setelah mendidih masukan santan dan gula, dengan api sedang aduk-aduk hingga tercampur
5. setelah semua tercapur angkat dan beri susu kental manis diaduk hingga tercampur
6. setelah semua bahan tercampur, cetak kedalam cetakan
7. diamkan hingga membeku, keluarkan dari cetakan. siap untuk dihidangkan

No comments:

Post a Comment